Kamis, 08 Oktober 2020

Jelaskan empat sistem perekonomian dan berikan contohnya masing-masing!


 1.)System Perekonomian

1.       Sistem Ekonomi Tradisonal

Sistem ekonomi tradisional adalah sistem ekonomi yang dilakukan secara turun-temurun dan hanya mengandalkan tenaga kerja dan alam.
Sistem ekonomi tradisional ini digunakan pada zaman dahulu ketika mata uang belum ada, sehingga transaksi jual beli dilakukan dengan barter atau pertukaran yang saling menguntungkan kedua belah pihak.

Contoh system ekonomi tradisional

1.       ) Malawi Merupakan Penyandang Negara Termiskin diDunia,Negara ini hanya mengandalkan perekonomian dari pertanian saja, dan transaksi yang digunakan warganya dengan cara barter barang pertanian yang menguntungkan 2 pihak

2.       ) Seorang penebang kayu membutuhkan kapak yang baru karena kapak lamanya rusak. Dia bersedia membantu tukang besi membantunya dan menyediakan kayu bakar setiap hari selama 30 hari.

3.        ) Saat ini, sistem barter masih terdapat di Indonesia, yaitu di Pasar Warloka, Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Ketika mengunjungi Pulau Komodo, apabila membutuhkan sesuatu, kita harus menyiapkan suatu barang yang akan ditukarkan dengan barang yang kita butuhkan.

 

2.        Sistem Ekonomi Komando

Pengertian Sistem Ekonomi Komando merupakan sebuah sistem ekonomi yang negara atau pemerintah itu mempunyai kendali penuh terhadap semua kegiatan/aktivitas ekonomi yang berlangsung di pasar pada negara tersebut,

Sistem ekonomi komando ini sering juga disebut dengan sebutan sistem ekonomi terpusat atau terpimpin (sosialis). Pada sistem ekonomi inisemua sumber daya, baik itu produksi ataupun juga  modal, dikuasai oleh pemerintah.

Selain dari itu, pemerintah juga mempunyai kendali penuh dalam mengatur jumlah barang atau juga jasa yang beredar, cara memproduksi produk, mengatur nilai atau harga barang, serta lain sebagainya. Dengan kata lain, individu atau juga pihak swasta tidak memiliki kekuasaan yang berarti di dalam pasar.

Contoh Sistem ekonomi Komando

1.       suatu sistem ekonomi dimana pemerintah atau negara menentukan sepenuhnya seluruh kegiatan ekonomi mulai dari jenis barang yang dihasilkan, penyaluran dan penggunaan.

Sistem ini dulu banyak dipakai di negara-negara komunis seperti Uni Sovyet, negara-negara Eropa Timur, Vietnam dan China. Namun seiring bubarnya Uni Sovyet dan berakhirnya Perang Dingin, hampir semua negara ini berpindah menjadi negara bersistem ekonomi campuran.
Saat ini hanya tersisa Korea Utara yang memiliki sistem komando, dengan tidak ada kegiatan ekonomi dari pihak swasta di negara ini.

2.       Suku Inca Peru mengikuti sistem ekonomi terencana terpusat, yang, menurut sumber, adalah salah satu yang terbaik yang pernah diikuti. Kembali pada abad ke-16, tidak ada uang yang terlibat. Sebaliknya, suku Inca menggunakan tanaman dan hasil pasar lain, dan memiliki perencanaan yang efisien sehingga kebutuhan dasar setiap warga negara terpenuhi. Manajemen tenaga kerja yang efisien dan alokasi sumber daya yang tepat adalah kekuatan utama sistem ini. Ini bekerja dengan cara ini setiap klan atau kelompok akan menghasilkan barang tergantung pada lokasi. Ini akan didistribusikan di antara daerah-daerah, yang kekurangan barang-barang tersebut. Kelebihan disimpan di rumah penyimpanan. Manajemen tenaga kerja bekerja dengan mengalokasikan berbagai pekerjaan ke berbagai kelompok; misalnya, beberapa orang akan membangun rumah, beberapa akan membangun kanal dan kuil, sementara beberapa ditugaskan untuk membersihkan.

 

 

3.       Sistem Ekonomi Pasar

Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar. Sistem ini dipelopori oleh Adam Smith yang dalam bukunya yang berjudul “An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations.”

Sistem ekonomi pasar terasa berlaku adalah suatu sistem ekonomi di mana harga barang dan jasa ditentukan oleh pasar terbuka, di mana hukum penawaran dan permintaan dapat berlaku dengan bebas (tidak ada intervensi). Konsekuensi dari hal ini adalah kebebasan individu dalam membuat keputusan ekonomi (liberal), kemudian individu dapat memiliki hak milik atas faktor produksi dan beroperasi untuk keuntungan dirinya (kapitalis).

Contoh Sistem Ekonomi Pasar

1.        kekuasan penuh dalam bidang perekonomian yang di pegang oleh pihak swasta. Kekuasaan ini meliputi bidang untuk bisa memproduksi barang dan jasa, mendistribusikannya serta menjualnya kepada konsumen . Dalam hal ini swasta memegang kendali penuh dalam menentukan harga. Serta juga pihak swasta di beri wewenang untuk dapat meraup keuntungan dari usaha yang di jalankan secara maksimal.

2.       Pemerintah sebagai pusat pemerintahan hanya berperan dalam mengawasi pihak pihak ya g terlibat di dalam perekonomian. Mereka tidak memiliki andil untuk menentukan kebijakan yang berkaitan dengan bidang perekonomian. Pemerintah hanya bergeran dibidang perbaikan jalan, sekolah, jembatan dan sungai. Pihak swastalah yang memegang penuh segala hal yang berkaitan dengan perekonomian di dalam negeri. Bisa dibilang bahwa pemerintah hanyalah bagian dari bangku penonton.

 

4.       Sistem Ekonomi Campuran

Sistem ekonomi Campuran ini juga dikenal dengan istilah dual economy karena mengkombinasikan sistem ekonomi pasar dan komando. Hasil dari sistem campuran ini bisa sangat luar biasa karena pemerintah dan pasar bekerja sama dalam mengelola sumber daya. Meski begitu, sistem ini juga rawan mengalami masalah khususnya saat kekuatan pemerintah meningkat. Ini bisa memicu kontrol berlebih ataupun sulitnya akses dan perekonomian yang kurang fleksibel.

Sistem ekonomi campuran memiliki karakteristik berupa pembatasan oleh negara terhadap penguasaan pihak swasta pada bidang-bidang yang strategis, yang menguasai hajat hidup orang banyak. Selain itu pemerintah juga terlibat dalam mekanisme pasar melalu berbagai kebijakan ekonomi dan kebijakan moneter. Pemerintah juga mengakui hak milik perorangan dengan catatan tidak merugikan kepentingan umum.

Contoh Sistem Ekonomi Pasar

1.       Sistem ekonomi campuran didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang terdiri dari campuran antara ekonomi pasar dan ekonomi terencana atau komando, di mana terdapat kepemilikan negara dan
kepemilikan pribadi, serta adanya sistem pasar sekaligus intervensi ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Selain itu di Indonesia juga terdapat perusahaan publik berupa Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, seperti Garuda Indonesia, Bank BRI dan PLN.

2.       China meskipun mengaku sebagai negara komunis namun pada kenyataanya menerapkan sistem ekonomi campuran, bukan sistem ekonomi komando. Kegiatan ekonomi swasta diperbolehkan sejak reformasi oleh pemimpin China, Deng Xiaoping, pada tahun 1980an. Perusahaan swasta besar China seperti Alibaba, dan Huawei. Perusahaan ini berada bersamaan dengan perusahaan negara seperti China Railway, PetroChina dan ICBC. Pemerintah China juga masih melakukan perancangan dan pengawasan ketat pada ekonominya.

 

5.       Sistem Ekonomi Sosialis

Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Faktor produksi dalam sistem ekonomi sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal dan sumber daya alam dimiliki oleh masyarakat tapi pengelolaannya diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dan hasil produksi

Contoh Sistem Ekonomi Sosialis

1.       Pemerintah mengendalikan kegiatan ekonomi

2.       Semua keputusan terkait barang dan jasa yang akan diproduksi diputuskan oleh pemerintah.

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jelaskan bagan lingkungan organisasi

Lingkungan Organisasi Organisasi adalah sebuah perkumpulan atau wadah bagi sekelompok orang untuk bekerja sama, dikendalikan dan dipimpin un...